EMG SENSOR, SENSOR OTOT, OLIMEX VS DUINOPEAK
Kedua sensor ini merupakan EMG sensor yang cukup familiar dikalangan oprekers arduino. Hanya saja di Indonesia EMG sensor dari Olimex sangat sulit ditemukan, bahkan secara online-pun. Ada beberapa toko online yang menawarkan PRE-ORDER untuk sensor ini dan tentu dengan jangka waktu yang tidak sebentar. Apa beda dari kedua sensor ini? mari kita bedah satu persatu.
Harga
Untuk harga EMG Sensor dari Duinopeak berkisar Rp.600.000 dan mudah ditemukan di toko online. Sedangkan dari Olimex berkisar Rp.900.000 dan harus melakukan pre-order (toko onlin di Indonesia). Pengalaman penulis, lebih baik membeli EMG Sensor dari Olimex melalui toko online luar negeri. Saya sendiri melalui Mouser Indonesia. Untuk biaya, harga sensor tersebut berkisar Rp.360.00 dengan ongkos pengiriman Rp.300.000 (Durasi pengiriman paling cepat, 3-4 hari, dari Amerika ke Indonesia). Jangan lupa biaya pajak beacukai di Indonesia.
Isi dalam paket pembelian
EMG Sensor Duinopeak : Disertai dengan Electrode
EMG Sensor Olimex : Tidak disertai dengan Electrode
Hasil data output EMG Sensor Duinopeak dan Olimex
Awalnya saya membeli EMG Sensor dari Duinopeak melalui toko online di Indonesia. Setelah saya cek hasil data keluaran dari sensor ini, ternyata tidak sesuai harapan. Ketika otot digerakkan tidak ada perubahan data sama sekali. Saya kira sensornya yang rusak, kemudian saya beli satu buah lagi EMG Sensor yang sama persis tetapi dari toko online yang berbeda. Secara mengejutkan hasil data keluaran tetap saja tidak berubah. Saya browsing di internet dan menemukan Olimex, dan ternyata hasilnya sesuai harapan. Grafik data berubah sesuai dengan gerakan otot pada tangan.
EMG Sensor Duinopeak palsu ?
Setelah saya mecoba dua buah sensor EMG dari duinopeak, dan hasilnya tidak ada perubahan maka ada kemungkinan bahwa sensor ini adalah palsu. Hal ini diperkuat beberapa hal sebagai berikut.
1. Jika dibandingkan secara detail antara EMG Sensor Duinopeak dengan Olimex, secara tampilan 99% sama, hanya lapisan warna yang membedakan. Bahkan yang mengejutkan, jalur PCB kedua sensor ini bisa dibilang sama. Kok bisa?
2. Olimex melalui blog nya DISINI, menyatakan bahwa pihak Duinopeak melakukan pelanggaran dengan mengkloning produk EMG Sensor dari Olimex.
Kesimpulan
Jadi untuk kalian yang berencana mengoprek EMG sensor, munkin harus berpikir dua kali untuk membeli EMG Sensor dari Duinopeak. Mungkin juga ada pihak lain yang sengaja dengan menaruh label Duinopeak pada Sensor tersebut. Selengkapnya bisa dilihat video dibawah ini, terimakasih.
follow ig di : @blwtech
subscribe youtube : blw tech
jam sholat, running text, arduino dll cek di shoope : @blwtech
0 komentar:
Posting Komentar